Sabtu, 18 Februari 2012

Karma Imaji.


"...dan begitulah caraku agar bisa selalu bersamamu..."

-----------------------------------------------


pada suatu senyap, aku pernah berharap matahari yatak kunjung tiba.
agar tubuh rapuh ini senantiasa memungkur sujudku pada-Nya dalam pertengahan malam,
lalu berharap agar kelak mampu bertemu dan memilikimu selamanya, dalam mimpi.

karena setiap kali aku terbangun,
aku mendapati diriku yang bukan apa-apa; bukan siapa-siapa.

kecuali roti yang tinggal sekerat, dan hati yang berkarat...


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar