Senin, 30 Januari 2012

Tersenyumlah...


"...tidak, mataku hanya sedikit terkena debu."

-----------------------------------------------------


hingga detik merajam sunyi pun, tak pelak kugapai setiap rindu yang bertebaran. disini. di kamar sepi ini. dalam diam. dalam-dalam...

Hei... bukankah cinta seharusnya membuatmu meraut senyum ?
maka tersenyumlah.
tak ada guna rasanya kau mengulas bibir merah jambumu kebawah hanya karena memikirkan sesosok pendosa yang hanya mampu kalap kala meratap.

sekarang, tersenyumlah...
telah kita capai perpisahan hening.
bahagiakanlah dirimu.
aku turut berbahagia bila kau jua.

kuulang sekali lagi, bahagiakanlah dirimu.aku turut berbahagia bila kau jua.


Ha ? airmata ? tidak. mataku hanya... sedikit terkena debu.
Mukaku pucat ? tak apa. aku memang sedang tidak bernafsu mengunyah sekerat nasi diujung sana... 

Sudahlah.

aku ( memaksakan untuk ) bahagia dengan kondisiku dan keadaanmu saat ini :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar